Jemaah Haji Diimbau Patuhi Jadwal Lempar Jumroh

Jul 9, 2022 0

Ilustrasi/ Foto: Istimewa.

TVMU.TV - Kementerian Agama (Kemenag) mengimbau jamaah haji Indonesia agar mematuhi jadwal lempar jumroh di Jamarat, Mina. Dalam hal ini, Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi telah menetapkan jadwal lempar jumroh.

Saat ini jutaaan jamaah haji dari berbagai dunia sedang melakukan lempar jumroh, termasuk jamaah haji asal Indonesia. Sehingga lempar jumroh ini dijadwalkan agar tidak terjadi desak-desakan.

Baca Juga

PPh Kepala Biro Humas, Data dan Informasi Kemenag Wawan Djunaedi mengatakan, lempar jumrah akan dilaksanakan mulai malam dini hari nanti ketika memasuki tanggal 11 Dzulhijjah.

“Jamaah kami imbau agar melontar sesuai waktu dan jalur sebagaimana jadwal yang telah diberikan sesuai kloternya masing-masing. Menghindari melontar pada saat cuaca panas yang berlebih. Tidak melontar dengan berdesak-desakan," ujar Wawan, Sabtu (9/7/2022).

Lebih lanjut, ia menyebutkan, jamaah dengan risiko kesehatan tinggi agar mewakilkan lontar jumrahnya.

"Selalu mengingat rombongannya masing-masing dan membawa air minum serta mengenakan alas kaki," ucapnya.

Selain itu, Wawan berharap supaya jamaah lebih bijak dan lebih mengutamakan keselamatan serta kesehatan masing-masing, sehingga pelaksanaan lontar jumrah sebagai bagian dari rangkaian ibadah haji dapat terlaksana dengan aman dan tertib.

Disisi lain, Wawan menyampaikan, pemerintah Indonesia juga menyediakan layanan tenda Klinik Kesehatan Haji Indonesia untuk memberikan layanan kesehatan tanpa alat bagi jamaah sakit salam mabita d Mina.

Sementara bagi jamaah sakit yang membutuhkan layanan rawat inap akan dirujuk ke Rumah Sakit Arab Saudi Mina Al Wahdi dan Mina Al Jisr.

"Kami juga mengimbau kepada jemaah yang memiliki keluhan dan gangguan kesehatan untuk segera mendatangi tenda klinik kesehatan agar mendapatkan penanganan sedini mungkin," kata Wawan.

Dikatakan Wawan, saat ini seluruh jamaah haji dari berbagai penjuru dunia tengah berada di Mina untuk melaksanakan mabit, setelah sebelumnya wukuf di Arafah dan mabit di Muzdalifah.

“Jamaah yang mengambil nafar awal akan mabit di Mina sampai tanggal 12 Dzulhijjah, sementara jamaah yang mengambil nafar tsani akan mabit di Mina sampai tanggal 13 Duzlhijjah," ujarnya.